Jenis-Jenis Coffe Maker

Ketika kita mendengar kata-kata coffee maker mungkin sebagian dari kita hanya berpikir pada satu tipe coffee maker. Seringnya, coffee maker jenis drip atau mesin espresso yang akan muncul di pikiran kita, tergantung dimana Anda tinggal and cita rasa Anda tentang kopi.

Satu jenis coffee make mungkin saja membuat seseorang mengerutkan kening di tempat tertentu, sementara bisa dikenal dengan mudah di tempat yang lainnya. beberapa jenis coffe maker dianggap kuno dibandingkan standar hari ini, tetapi masih tetap digunakan oleh mereka yang lebih menitik beratkan terhadap bagaimana kopi tersebut dibuat.
Seperti pada kasus coffee maker jenis percolator. Terdapat dua tipe jenis percolator, model percolator gaya tungku dan percolator elektrik. Keduanya bekerja dengan proses yang sama, dimana mensirkulasikan air mendidih di atas ampas kopi dan melalui filter logam berulang kali. terdapat perbedaan pendapat jika cara ini menghasilkan secangkir kopi yang baik sementara yang lainnya berkata cara ini menghasilkan rasa kopi yang tidak enak yang pernah ada. Pihak yang tidak setuju berkata precolator menghasilkan rasa kopi yang pahit apapun jenis kopi dan bagaimanapun cara menggilingnya.
Automatic drip coffe maker merupakan jenis yang paling banyak dikenal. Jenis ini menghasilkan kopi dengan cara memanaskan air dalam penampung yang kemudian berjalan naik kedalam penyimpanan kopi yang menahan saringan berisi ampas kopi. Kemudian air panas meresap melaui kopi dan saringan di dalam tempat penyimpanan dan menetes kedalam kendi / gelas. coffe make ini biasanya memiliki elemen pemanas yang menahan seduhan kopi selalu panas hingga kopi habis atau sudah waktunya menyeduh gelas berikutnya. beberapa model memiliki teko gaya termal yang memungkinkan penikmat kopi menyeduh satu teko secara langsung.

Coffee maker jenis ini juga memiliki fleksibilitas untuk membuat dari satu hingga sepuluh cangkir kopi sekaligus. Ada juga jenis coffe maker yang khusus untuk membuat satu cangkir menggunakan metode drip otomatis. Automatic drip coffee maker menggunakan filter sekali pakai, tidak seperti pembuat kopi gaya percolator.
Coffee maker espresso mempunyai dua versi untuk konsumen, jenis tungku/kompor dan jenis elektrik. jenis tungku tentunya lebih murah daripada yang elektrik. keunggulan lainnya untuk espresso jenis tungku yaitu sangatlah portabel, tidak seperti model elektrik, dimana terbatas dalam mobilitas karena ukurannya dan memerlukan tenaga listrik.

Satu kekurangan jenis tungku ini adalah biasanya meninggalkan butiran tepung yang sangat halus. Hal ini membuat seseorang harus memiliki keahlian dalam menggunakannya agar mendapatkan secangkir kopi yang sempurna.

Comments

Advertisement

loading...